
Bakiak adalah salah satu dolanan tradisional Indonesia yang sarat makna kebersamaan. Permainan ini menggunakan sandal kayu panjang yang dimainkan oleh beberapa orang secara bersamaan, membutuhkan koordinasi, komunikasi, dan kerja sama untuk bisa melangkah dengan seirama. Nilai-nilai tersebut menjadikan bakiak lebih dari sekadar permainan, tetapi juga simbol harmoni dan kolaborasi dalam kehidupan bermasyarakat.
Ketika bakiak dihadirkan di perpustakaan Lentera, menjadi elemen unik yang memperkaya fungsi perpustakaan sebagai ruang interaksi sosial dan pelestarian budaya. Perpustakaan Lentera, yang sering kali diasosiasikan dengan kegiatan membaca dan belajar individu, dapat memperluas maknanya menjadi tempat yang mendukung kolaborasi, baik melalui permainan maupun literasi budaya.
Bakiak yang terdapat di perpustakaan Lentera menjadi sarana untuk memperkenalkan generasi muda pada tradisi yang semakin jarang ditemukan di era modern. Dengan mengintegrasikan dolanan tradisional seperti bakiak, perpustakaan Lentera menciptakan suasana yang unik dan interaktif. Perpustakaan Lentera bukan lagi sekadar tempat untuk membaca, tetapi juga ruang dinamis yang menghubungkan literasi, budaya, dan kebersamaan. Keunikan ini menjadikan perpustakaan Lentera sebagai pusat komunitas yang relevan dan inklusif di tengah kehidupan modern.